Sekolah.web.id – Arya Sinulingga telah menjadi salah satu tokoh yang tidak terpisahkan dari panggung sepak bola Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Menduduki posisi Exco PSSI, ia sering dianggap sebagai tangan kanan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Belum lama ini, Arya menyampaikan bahwa PSSI telah mengalami kerugian puluhan miliar rupiah akibat pembayaran kompensasi atas pemutusan kontrak dengan Shin Tae-yong.
Menurut Arya, keputusan tersebut diambil demi kebaikan Timnas Indonesia. Ia menegaskan bahwa tidak ada pihak lain yang memengaruhi atau menunggangi keputusan besar itu.
Terkait kekecewaan yang diungkapkan oleh anak Shin Tae-yong, Arya menilai hal itu sebagai reaksi yang wajar. Namun, ia menegaskan bahwa PSSI selalu memperlakukan Shin Tae-yong dengan baik selama menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia.
Arya menyampaikan bahwa keputusan untuk mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong semata-mata demi kepentingan Timnas.
Arya Mahendra Sinulingga lahir pada 18 Februari 1971 di Kabanjahe, Sumatera Utara. Dalam catatan pendidikan, ia merupakan alumni Institut Teknologi Bandung (ITB). Arya menyandang gelar Sarjana Teknik Sipil dari ITB pada tahun 1986.
Selama masa SMA, Arya sudah aktif berorganisasi, termasuk menjadi pengurus OSIS dan anggota ekstrakurikuler pecinta alam. Aktivismenya terus berlanjut hingga duduk di bangku kuliah, dengan dukungan penuh dari ayahnya yang juga seorang aktivis.
Arya telah menempati berbagai posisi penting sepanjang kariernya. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Hikmat Makna Aksara (Sindo Weekly) dan Direktur News and Corporate Secretary GTV.